selamat berjumpa semoga tidak marah-marah

Mereka hendak menipu Allah dan orang-orang yang beriman, padahal mereka hanya menipu diri sendiri sedang mereka tidak sadar. (QS. 2:9)

In trying to deceive GOD and those who believe, they only deceive themselves without perceiving


Khamis, Februari 15, 2007

Donor Darah

Jumat, 24 November 2006


Sejak pagi lampu mati, ternyata sekitar jam 06.00 lampu hidup lagi, dan air terkumpul untuk mandi, mulai mengurus surat surat rujukan Puskesmas Gandoang untuk Yasin.

Ke Puskesmas Gandoang, istri ikut, dan saya menunggu di bangunan di samping Puskesmas Gandoang, Puskesmas itu tidak mempunyai ruang tunggu yang teduh sebab dalam taraf pengerjaan bangunannya.

Agak lama juga menunggu sampai istri datang mengatakan jikalau rujukan Yasin untuk ke RSCM sudah selesai.

Kendaraan di lajukan menuju ke kantor Departemen Pekerjaan Umum, untuk donor darah pagi ini, selama perjalanan tidak ada yang berkesan, sampai diparkir sepeda motor jam menunjukan 10.00

Donor darah, di ruangan Sapta Taruna, isi absen dahulu, menerangkan nama dan asal instasi unit kerja, kemudian dapat kue, kue saya simpan barangkali lapar di jalanan bisa dimakan.

Jam 11.00 selesai donor darah, langsung berangkat ke Bogor, lewat Depok, sebab tujuannya kalau sudah masuk shalat Jumat langsung berhenti, di arah itu kan banyak Masjid.

Betul juga di Masjid Lenteng Agung, motor di istirahatkan dan shalat Jumat.

Setelah shalat motor dilajukan lagi menuju Depok, lewat jalan potong Depok Cimanggis, motor dengan kecepatan tinggi, sampai hampir terlempar sebab tidak melihat ada gundukan jalan.
Sampai perempatan Cimanggis, belok kanan menuju Bogor, motor kembali pelan, dan berjalan merayap, sampai dekat Cilodong Kompleks Kopassus.

Jalanan kembali sepi sampai pasar Cibinong.

Tiba di Askes Bogor jam 13.20.

Setelah menyerahkan surat-surat rujukan Yasin, duduk sambil mulai membuka bungkusan kue donor darah tadi, saya hanya tertarik dengan air minumnya saja, sebab kue nya bisa untuk anak- anak pikirku.

Sempat bicara-bicara dengan seorang bapak yang menunggu kartu Askesnya sedang diproses penggantiannya, ia dari instansi Perhubungan, tidak sakit, hanya urus kartu, pulangnya ia ikut gonceng dengan sepeda motor saya sampai Cibinong, sewaktu diatas kendaraan ia terlihat agak miris sebab motor saya kemudikan agak cepat jalannya, membela kemacetan lalu lintas di Bogor.

Sampai rumah jam 14.40

Tiada ulasan: