selamat berjumpa semoga tidak marah-marah

Mereka hendak menipu Allah dan orang-orang yang beriman, padahal mereka hanya menipu diri sendiri sedang mereka tidak sadar. (QS. 2:9)

In trying to deceive GOD and those who believe, they only deceive themselves without perceiving


Khamis, November 27, 2008

Ditobrok mobil dari belakang

Kamis, 31 Juli 2008.


Betapa beratnya melewati kehidupan, terlihat wajah yang mulai pucat pada anak kelima Fifi, yang mempersiapkan dirinya akan berangkat ke sekolah TK, sebab masih pagi ia ditahan dengan ibunya untuk tidak dahulu berangkat, sebab sekolahannya masih tutup, hal ini pernah dilakukan dahulu, kerena ingin naik motor bersama saya sedangkan Astari yang digonceng ingin secepatnya pagi itu ke kesolah SMPNeg Cileungsi, sehingga untuk Fifi ia ke pagian dan terpaksa di titip di rumah disamping sekolahannya.


Titip sebentar untuk bahan penulisan bank


Background
Manajemen puncak kini semakin menyadari dampak penting teknologi
informasi terhadap keberhasilan organisasi. Manajemen berharap semakin
memahami bagaimana cara TI bekerja dan berhasil dikelola untuk
mendapatkan competitive advantage. Secara spesifik, manajemen puncak
ingin mengetahui apakah pengelolaan TI di organisasinya:
Dapat mencapai tujuannya?
Cukup lentur dalam melakukan pembelajaran dan adaptasi?
mengelola risiko yang ditemui secara bijaksana?
Mengenali peluang dan menindaklanjutinya dengan tepat?
Sekalipun banyak organisasi mengakui benefit potensial yang diberikan
teknologi namun yang berhasil adalah yang juga memahami dan mengelola
risiko terkait dengan implementasi teknologi baru. Organisasi yang mampu
memahami risiko dan sekaligus menggali semua benefit dari TI biasanya
mereka menemukan cara dalam hal: penyelarasan strategi TI dan strategi
organisasi, penyediaan struktur organisasi yang memfasilitasi
implementasi strategi dan goal, penciptaan hubungan konstruktif dan
komunikasi efektif antara TI dan non TI dan dengan pihak eksternal,
pemaksaan agar IT Control Framework diadopsi dan di implementasikan
serta pengukuran kinerja teknologi informasi.
Manajemen puncak perlu memperluas corporate governance sampai ke level
TI dan menyediakan leadership, struktur organisasi dan proses yang dapat
memastikan bahwa TI dapat menopang dan memperluas strategi dan tujuan
organisasi.IT Governance bukanlah suatu disiplin yang terisolasi tapi
bagian tidak terpisahkan dari corporate governance. Kebutuhan integrasi
IT Governance dengan corporate governance serupa dengan kebutuhan akan
TI yang menjadi bagian tidak terpisahkan dari organisasi.
IT Governance diperlukan untuk mengatasi masalah penyelarasan strategi,
pengukuran kinerja, pengelolaan risiko, value delivery dan pengelolaan
sumberdaya.
Control Objectives for Information and related Technology (CobiT) semula
hanyalah sekumpulan IT Control Objectives yang dikeluarkan Information
Systems Audit and Control Associate (ISACA). Kini CobiT telah menjadi IT
Governance Framework yang dikeluarkan dan dikembangkan oleh IT
Governance Institute. Dengan cepat CobiT telah diterima secara
internasional sebagai cara pengelolaan yang baik atas risiko informasi,
TI dan hal terkait lainnya. CobiT memungkinkan organisasi organisasi
untuk mengimplementasikan governance yang efektif atas TI.

Syllabus
IT Governance
CobiT Framework
Cobit Components
Case Study

Features
Dipandu fasilitator profesional memiliki sertifikasi profesional CISA,
sangat berpengalaman dalam bidang IT Management, IT Governance, IT Risk
and Control, dan IT Security.
Materi training berbahasa Inggris namun disajikan dalam bahasa Indonesia
Discount untuk: alumni, 3 orang pendaftar dari perusahaan yang sama,
pembayaran lebih cepat dari tanggal early-bird
Setiap peserta mendapatkan 2x rehat kopi dan 1x makan siang
Sertifikat keikutsertaan dan cindera mata.

Lead Facilitator
Dipandu oleh tim fasilitator dengan lead facilitator:
Arief Gaffar, CISA, CISM, MCSE
Bersertifikasi Certified Information System Auditor (CISA) dari
Information Systems Audit and Control Associate (ISACA) sejak 1996.
Tahun 2006 ini baru saja mendapatkan sertifikasi Certified Information
Security Manager (CISM) dari asosiasi profesi yang sama.
Berpengalaman dalam bidang IT Governance, IT Management, IT
Audit/Control/ Security sejak 1992.
Catatan: CobiT pada awalnya adalah sekumpulan IT Control yang
diterbitkan oleh ISACA

Audience
Senior Management semua unit organisasi
Chief Information Officers
Chief Technology Officers
IS/IT Steering Committee
Audit Committee
IT Senior Manager
Senior Risk Manager
Senior Audit Manager
IT & Audit Staff
Risk Management Staff
Akademisi & Mahasiswa

Prerequisite
Tidak ada

Objectives
Setelah training ini peserta diharapkan mampu untuk:
Memahami kebutuhan organisasi akan IT Governance
Memahami konsep IT Governance
Memahami CobiT Framework
Memahami Cobit Component
Memahami KPI dan Maturity Level dalam pengelolaan TI
Melakukan interpretasi dan menerapkan CobiT dalam organisasi

Registration
Contact Person: Siti Aisah dan Irfan Irawan
Website: http://www.intersys tem.biz/
email: edukasi@intersystem .biz
Phone: (021) 315-3653
Sms: 08811554274
Fax: (021) 315-3818

[Non-text portions of this message have been removed]


Setelah selesai mengantar Astari, motor diarahkan untuk menuju kekantor dan setibanya di masjid kuning di Cibubur istirahat untuk mengerjakan shalat dlhuha empat rakaat, terasa sekali kalau bukan kerena Allah yang selama ini menolong, mungkin sudah dari tadi bermasalah terus, masalah yang baru akan terjadi dan tidak terjadi adalah sewaktu mengantar astari ada mobil mendadak berhenti dan saya ngak sempat mengerem motor, dan saya arahkan kepala motor ke samping agar tidak berbenturan, dan bisa walau jaraknya hanya tinggal 0,5 centimeter.

masalah berikutnya yang tidak sampai jadi masalah adalah sewaktu ada mobil keluar dengan kecepatan tinggi dari jalan di sebelah kiri saya ternyata ia tidak mengurangi kecepatannya, sementara saya sudah ditengah jalan dan terjebak kemacetan, dan saya bisa lewat secara perlahan di depan hanya 0.5 m dari mobil itu.

Betapa kehidupan itu sangat kerasnya, dan manajemen, tata atur yang dikendalikan manusia sangat tidak bisa diharapkan keberhasilannya.

Selangkah selamat saja sudah untung, oleh sebab itu pagi ini saya shalat Dlhuha terlebih dahulu di masjid kuning cibubur.

Malam harinya sewaktu perjalanan pulang itupun setelah shalat Maghrib berjamaah di masjid Tentara komopleks Hankam, ditobrok monbil dari belakang, berbaring di jlanan, di gotong diletakan di emper toko, masuk emergency RS Meilia, Tidak simpati yang datang, dijemput pak Syarif.

Tiada ulasan: