selamat berjumpa semoga tidak marah-marah

Mereka hendak menipu Allah dan orang-orang yang beriman, padahal mereka hanya menipu diri sendiri sedang mereka tidak sadar. (QS. 2:9)

In trying to deceive GOD and those who believe, they only deceive themselves without perceiving


Selasa, Mei 09, 2006

Ngurus Obat

Rabu, 3 Mei 2006

Ngurus obatnya Yasin di Apotik Askes dan ada permasalahan yaitu dicoretnya obat Ambroksol oleh Askes sehingga saya berkutat untuk tidak mau dicoret, dan diijinkan, tetapi untuk mendapatkan ijin ini harus berargumentasi panjang, alasan Askes obat batuk ini diluar jangkauan Askes.


Bantuan dari Hakim Agung pak Iskandar Kamil.

Dari Hp terdengar nada SMS masuk dan diijinkan dan sedang ditunggu oleh Bapak Iskandar Kamil SH, di Mahkamah Agung.
Setelah bisa di tinggal Apotik Askes saya berangkat menuju ke Mahkamah Agung, dijalanan cukup lancar.
Sewaktu memasuki ruang bapak Iskandar di lantai dua Mahkamah Agung, gang penghubungnya sangat sepi, dan sewaktu pintu diketok saya dorong terlihat para staf dan asissten nya Pak Iskandar, saya dipersilahkan duduk sebab didalam ada bapak Rudy Assisstennya pak Iskandar.
Tiba-tiba Hakim Agung yang lain masuk dan sempat terdengar oleh telinga saya permasalahan perpanjangan jabatan bapak Bagir Manan sebagai ketua MA yang dibicarakan dalam nada mendukung, sedangkan dikorang hari ini menaruh besar-besar kalimat Bagir Manan sebagai Ketua Mahkamah Agung yang jabatannya bisa diperpanjang dua tahun lagi atas kesepakatan para Hakim Agung yang lain.
Kemudian Pak Iskandar keluar dan melihat saya, saya pun masuk, pak Iskandar akan ada rapat secepatnya, Pak Is hanya menyampaikan bantuan kesehatan kepada saya, dan mengingat ketergesaan yang amat, maka saya langsung minta permisi.
Dilantai bawah disisi luar bangunan Mahkamah ada pos bantu, dari pos ini saya mengirim uang buat Ibunda di Wonorejo Lumajang Jawa Timur bulan ini yang diambilkan sebagian uang dari pak Is tadi.

Sewaktu pulang keluar dari gedung MA kekiri Dep Dalam Negeri, saya melihat rombangan orang berkonvoy motor serikat buruh mau demo ke DPR.
Ternyata hari ini Demo besar-besaran, dan jalan pulang tidak melewati pertemuan mereka, sehingga lancar-lancar saja.

Sempat ke Apotik lagi untuk mengambil obat yang tersisa tadi, dan disini sempat memberi sumbangan kepada anak Thalasemia yang asalnya dari Banten, Hbnya 5 tapi sekarang telah dua kali mendapat transfusi, kesini ngurus sendiri tanpa ditemani orang tuanya. Ini untuk uang membeli makanan sambil dijalan pulang nantinya kataku.


Pulangnya dijalan menjumpai penjual lupis beli lupis sampai sepuluh ribu rupiah dibawa pulang. Dan sampai dirumah ternyata Yasinnya nggak suka.

Tiada ulasan: